Menyimpulkan Isi Teks Eksposisi

 
Menyimpulkan Isi Teks Eksposisi

Menyimpulkan Isi Teks Eksposisi

A. Menyimpulkan isi Teks Eksposisi dari Gagasan Umum.

Dalam menyimpulkan isi teks bisa dimulai dari menentukan gagasan umumnya. Gagasan umum atau ide pokok menjadi dasar untuk mengembangkan suatu paragraf. Beberapa teks meletakkan gagasan umum di awal paragraf, tetapi tidak sedikit pula yang meletakkannya di akhir paragraf. Keberadaan gagasan umum ini kemudian akan dijabarkan oleh gagasan-gagasan khusus yang mendahului atau mengikutinya.

Perhatikan contoh berikut ini!

Cuplikan teks eksposisi

Bencana Hidrometeorologi tidak dapat dihindari oleh masyarakat Indonesia. Dampak dari bencana ini menyebabkan kerugian sampai 30 triliun pada tahun 2017. Hal tersebut termasuk kerugian yang signifikan bagi pemerintah dan masyarakat.

Cobalah cermati penjelasan ini.

Bagian yang bercetak tebal merupakan gagasan umum paragraf. Beberapa kalimat yang mengikutinya merupakan gagasan khusus atau penjelas. Terdapat hubungan antara gagasan umum dan dan gagasan khusus. Gagasan khusus menjelaskan gagasan umumnya. Gagasan umum merupakan gagasan yang penting dalam teks. Gagasan penting yang mencakup isi seluruh teks merupakan gagasan umum dari teks tersebut.

Jadi untuk menyimpulkan isi teks dilakukan dengan cara menentukan gagasan umum tiap paragraf, kemudian tulis simpulkan isi teks berdasarkan gagasan umum tersebut dengan kalimat sendiri.


B. Jenis-jenis Paragraf Berdasarkan Letak Gagasan Umumnya

Berdasarkan letak gagasan umumnya, paragraf terbagi ke dalam beberapa jenis:

a. Paragraf Deduktif

Paragraf deduktif adalah paragraf yang gagasan umumnya terletak di awal paragraf. Gagasan umum terdapat dalam kalimat utama. Kalimat berikutnya adalah kalimat yang berisi gagasan penjelas. Kalimat yang berisi gagasan penjelas disebut kalimat penjelas. {alertInfo}

Contoh:

Penyebab kerusakan lingkungan hidup secara umum bisa dikategorikan dalam dua faktor yaitu akibat peristiwa alam dan akibat ulah manusia. Letusan gunung berapi, banjir, abrasi, tanah longsor, angin puting beliung, gempa bumi, dan tsunami merupakan beberapa contoh bencana alam.

Cuplikan paragraf di atas menunjukkan gagasan umum yang mendasari munculnya gagasan penjelas. Gagasan umum berada di kalimat pertama. Kalimat utama yang berada pada awal paragraf membuktikan bahwa paragraf tersebut termasuk paragraf deduktif.

b. Paragraf Induktif

Paragraf induktif adalah paragraf yang gagasan utamanya terletak di akhir paragraf. Gagasan utama dapat ditemukan pada kalimat penutup paragraf. Kalimat sebelumnya merupakan kalimat penjelas yang berisi gagasan penjelas yang kemudian disimpulkan pada kalimat akhir sebagai gagasan umumnya. {alertInfo}

c. Paragraf Campuran

Paragraf ini merupakan paragraf yang gagasan umumnya terletak di awal dan diakhir paragraf. Kalimat utama di akhir paragraf merupakan penegasan ulang kalimat utama yang berada pada awal paragraf. {alertInfo}

Contoh:

Pulau Kalimantan menjadi penyumbang polutan dunia. The United Nations Industrial Development Organization (UNIDO) memperkirakan sedikitnya 1.000 ton merkuri dilepaskan setiap tahunnya oleh pulau Kalimantan. Salah satu pulau terbesar di Indonesia ini ditasbihkan sebagai salah satu dari “Top Ten Toxic Threats in 2013” lantaran tingginya kadar merkuri dan kadnium akibat proses penambangan yang marak di sana. Oleh karena rekor yang didapatkan, pulau kalimantan menjadi salah satu tempat dengan tingkat polutan tertinggi di dunia

Cuplikan paragraf di atas memaparkan bahwa pulau Kalimantan menjadi penyumbang polutan dunia. Hal tersebut telah dituliskan pada awal paragraf, tetapi kemudian ditegaskan lagi bahwa Kalimantan penyumbang polutan tertinggi di bagian akhir paragraf.

Post a Comment

To be published, comments must be reviewed by the administrator.

Previous Post Next Post