Dampak Positif dan Dampak Negatif Globalisasi

 
Dampak Positif dan Dampak Negatif Globalisasi

{getToc} $title={Daftar Isi}


Dampak Positif dan Dampak Negatif Globalisasi

Setelah mempelajari tentang perubahan sosial dan juga bentuk-bentuk globalisasi, tentunya saat ini Anda sudah paham tentang globalisasi itu seperti apa? Jadi, globalisasi adalah fenomena yang tidak bisa dihindari. Globalisasi ini muncul seiring dengan pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan. Globalisasi itu sendiri telah mempengaruhi berbagai aspek kehidupan manusia. Mulai dari ekonomi, IPTEK, budaya, komunikasi serta transportasi.

Globalisasi yang terjadi saat ini, tentunya banyak menimbulkan dampak positif dan negatif terhadap masyarakat secara global. Jadi, pada materi ini kita akan membahas tentang dampak positif serta negatif dari era globalisasi. Dan juga upaya apa saja yang dapat kita lakukan dalam menghadapi globalisasi untuk memperkokoh kehidupan kebangsaan. 

A. Dampak Positif Globalisasi

1. Berkembangnya Ilmu Pengetahuan

Berkembangnya ilmu pengetahuan yang cepat sangat berpengaruh terhadap berkembangnya teknologi yang membantu kehidupan manusia. Jadi dengan adanya kemajuan dalam bidang ilmu pengetahuan, maka semakin banyak para peneliti yang berlomba-lomba menciptakan teknologi baru yang semakin modern daripada sebelumnya. Sebagai contohnya, siswa Indonesia yang mengikuti kompetisi dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi di kancah Internasional. Bahkan mereka mampu memperoleh kemenangan. Ini membuktikan bahwa generasi muda bangsa Indonesia juga tidak kalah dengan negara lain.

Seiring dengan perkembangan dalam bidang ini. masyarakat juga harus mengikuti perkembangan IPTEK agar tidak tertinggal dari negara lain serta tidak mudah terpengaruh informasi-informasi yang masuk dari luar. Jika pemahaman tentang ilmu pengetahuan dan teknologi rendah, maka akan berdampak pada rendahnya kualitas sumber daya manusianya juga.

Jadi dapat disimpulkan bahwa adanya perkembangan teknologi dapat bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari masyarakat. Pemanfaatan teknologi ini memberikan kemudahan dalam berbagai kegiatan manusia. Misalnya saja dalam bidang pertanian, dengan adanya perkembangan teknologi mampu meningkatkan hasil produksi pertanian.

2. Meningkatnya Efektivitas Dan Efisiensi

Salah satu manfaat adanya globalisasi adalah meningkatnya efektivitas dan efisiensi dalam kehidupan masyarakat. Apakah yang dimaksud dengan efektivitas dan efisiensi? Efektivitas dapat diartikan sebagai pencapaian tujuan yang diinginkan dengan serangkaian cara yang telah direncanakan sebelumnya. Sedangkan efisiensi dapat diartikan sebagai ketepatan cara dalam menjalankan sesuatu (dengan tidak membuang waktu, tenaga dan biaya).

Misalkan untuk melakukan pembelian tiket pesawat, kita dihadapkan pada dua alternatif, yaitu cara A yang harus datang ke bandara atau cara B yang melakukan pemesanan tiket secara online. Kalian akan memilih yang mana? Ya pasti semua orang akan lebih memilih pemesanan tiket secara online karena lebih praktis tanpa harus pergi keluar rumah dan membuang waktu.

Sebagai contoh yang lain adalah pemanfaatan teknologi internet dalam bidang perdagangan. Saat ini masyarakat sangat dimudahkan dalam hal jual beli. Jika dahulunya masyarakat jika akan berbelanja harus pergi ke toko atau supermarket, saat ini sudah banyak marketplace yang bisa dimanfaatkan masyarakat untuk berbelanja tanpa harus pergi keluar rumah. Jadi, berdasarkan pembahasan tersebut dapat disimpulkan bahwa globalisasi memberikan manfaat yang besar terhadap kehidupan manusia. Yang membuat pemenuhan kehidupan manusia menjadi lebih praktis dan mudah. 

3. Meningkatkan Perekonomian Suatu Negara

Dengan adanya globalisasi dapat meningkatkan perekonomian suatu negara. Hal ini disebabkan oleh semakin banyaknya investor yang masuk ke suatu negara dan juga meluaskan pasar produksi produk dalam negeri. Sebagaimana kita tahu bahwa Indonesia adalah salah satu sasaran dunia internasional untuk berinvestasi, terutama untuk sektor pertambangan dan industri.

Selain itu para produsen lokal saat ini dapat dengan mudah memasarkan hasil produksinya akibat dari terbukanya pasar bebas. Jadi para produsen dalam negeri saling berpacu dalam mengasah kreativitas dan inovasi supaya dapat bertahan dan bersaing dalam perdagangan global. Saat ini, sudah banyak sekali hasil produksi lokal Indonesia yang dikenal oleh kancah Internasional dan hal ini tentu saja dapat meningkatkan perekonomian bagi masyarakat. 

4. Komunikasi Semakin Cepat dan Mudah

Pada jaman dahulu, para orang tua Anda tentu membutuhkan waktu yang sangat lama untuk dapat berkomunikasi dengan kerabat yang tinggal jauh darinya, misalkan yang tinggal di pulau atau bahkan negara lain. Media komunikasi yang digunakan pada masa lampau adalah melalui surat. Jadi semakin jauh tempat tinggal sanak saudara yang akan dikirimi surat, maka semakin lama pula surat tersebut sampai di tujuan.

Namun saat ini, komunikasi sudah bergeser ke arah digital. Misalkan dengan adanya media komunikasi seperti telepon, surat elektronik (email)¸ internet, serta media sosial lainnya. Media komunikasi seperti itu sangat diminati oleh masyarakat karena dianggap lebih cepat. Sebagai contohnya, saat ini kita dapat mengirimkan pesan kepada kerabat yang tinggal di pulau atau negara lain hanya dalam hitungan detik.

5. Perkembangan Teknologi dan Keterbukaan Informasi

Pernahkah kalian membaca berita secara online melalui internet? Jika ya, kalian telah merasakan manfaat dari perkembangan teknologi berkaitan dengan keterbukaan informasi. Saat ini masyarakat sangat mudah dan bebas untuk mendapatkan informasi apapun melalui internet. Berita, kejadian atau hal-hal yang ada di belahan dunia lain pun dengan cepat dapat kita dapatkan informasinya, bahkan hanya dalam hitungan detik atau menit.

6. Mobilitas (cara dalam bepergian) Tinggi

Dengan adanya perkembangan dalam bidang transportasi tentu sangat memudahkan manusia dalam bepergian. Saat ini alat transportasi tak lagi seperti dahulu yang hanya memanfaatkan tenaga manusia dan hewan yang hanya memiliki jarak tempuh terbatas. Namun, saat ini masyarakat sudah disuguhkan dengan berbagai alat transportasi yang cepat untuk dapat menjangkau belahan bumi manapun. Sebagai contohnya untuk keluar negeri hanya dapat ditempuh dalam hitungan jam dengan menggunakan pesawat.

7. Berkembangnya Turisme dan Pariwisata

Salah satu dampak positif dari globalisasi adalah berkembangnya dunia pariwisata di suatu negara, tak terkecuali di Indonesia. Tempat-tempat wisata di Indonesia menjadi semakin dikenal oleh masyarakat internasional akibat adanya internet dan media sosial lainnya. Penyebaran informasi tentang suatu tempat wisata yang dikunjungi oleh wisatawan melalui media sosial, dapat dengan mudahnya diketahui oleh orang lain. Sehingga di kemudian hari orang tersebut akan berkunjung pula ke Indonesia. Hal ini juga didukung oleh kemudahan sarana transportasi untuk menjangkau daerah wisata tersebut. Semakin banyak wisatawan yang datang ke tempat wisata di Indonesia tentu akan meningkatkan devisa bagi negara dan juga berdampak pula pada perekonomian masyarakat di sekitar tempat wisata tersebut.

B. Dampak Negatif Globalisasi

1. Munculnya sikap westernisasi

Semakin cepatnya arus informasi di era globalisasi seperti saat ini, berpengaruh pula terhadap perubahan sosial budaya di masyarakat Indonesia. Hal tersebut dapat membuat interaksi antar masyarakat semakin intensif bahkan bisa jadi arus informasi dari luar tersebut tidak disaring ataupun tidak terkendali.

Salah satunya adalah munculnya sikap westernisasi. Apakah kalian pernah mendengar istilah tersebut? Westernisasi adalah sikap atau tindakan masyarakat yang meniru kebudayaan barat, sehingga melunturkan nasionalisme atau rasa cinta terhadap budaya sendiri. Yang mudah untuk diamati adalah gaya berpakaian para generasi muda yang mengikuti cara berpakaian masyarakat barat. Sehingga yang seharusnya berpakaian sopan dan tertutup kini banyak generasi muda yang lebih suka berpakaian terbuka. Selain itu menyukai kehidupan malam dengan pergi ke klub malam, lebih menyukai makanan cepat saji, pergaulan bebas, dan sebagainya.

2. Munculnya Sikap Individualisme

Sikap individualisme sendiri dapat diartikan sebagai perilaku yang mementingkan diri sendiri dan tidak mau tahu urusan atau kepentingan orang lain. Di kota besar, sikap individualisme sangat terlihat jelas, bahkan tak jarang dengan tetangga sebelah rumah pun tidak saling mengenal. Hal tersebut terjadi karena kurangnya sosialisasi antar masyarakat.

Selain itu, kepedulian terhadap sesama juga sudah semakin pudar. Perilaku gotong royong yang merupakan ciri khas masyarakat Indonesia perlahan mulai luntur digerus perkembangan jaman. Dapatkah Anda menyebutkan contoh sikap individualisme lain yang ada disekitar Anda?

Saat ini sudah tidak asing lagi ditemukan orang yang menggunakan handphone tanpa peduli dengan keadaan sekitar. Jadi muncul pepatah “handphone dapat mendekatkan yang jauh dan menjauhkan yang dekat” maksudnya apa? Sebagaimana yang kita tahu, bahwa dengan adanya handphone kita dapat dengan mudahnya berhubungan dengan kerabat dimapaun berada. Namun, dengan adanya handphone tersebut, juga dapat menjauhkan orang yang ada di dekat kita misalnya dengan keluarga sendiri menjadi jarang berkomunikasi langsung, karena lebih mementingkan bermain handphonenya. 

3. Kerusakan Lingkungan

Masuknya perusahaan asing dan juga pembangunan akan menimbulkan perubahan pula pada lingkungan alam. Berbagai kemudahan yang kita rasakan beriringan dengan dampak lingkungan yang ditimbulkan yakni berupa pencemaran lingkungan. Pencemaran ini dapat dikategorikan pada pencemaran udara, pencemaran air, pencemaran tanah dan pencemaran suara. Pencemaran lingkungan ini ditandai dengan berubahnya kondisi lingkungan akibat dari kegiatan manusia atau proses alam sehingga tidak dapat berfungsi lagi sebagaimana mestinya.

Misalnya saja pencemaran udara oleh asap kendaraan bermotor atau asap pabrik. Pencemaran air oleh limbah rumah tangga maupun limbah industri. Pencemaran tanah oleh penggunaan pupuk kimia maupun limbah yang dibuang ke tanah. Sedangkan polusi suara ini dapat diakibatkan oleh kendaraan bermotor maupun pabrik. Semua pencemaran tersebut akan berdampak bagi kesehatan manusia maupun makhluk hidup yang lainnya.

Dampak yang ditimbulkan antara lain banyaknya wabah penyakit yang ditimbulkan oleh pencemaran, seperti sesak napas, asma, TBC dan sebagainya. Mengingat bahaya tersebut upaya yang seharusnya dilakukan adalah menjaga kelestarian lingkungan. Terutama kesadaran dari masing-masing individu itu sendiri. Sehingga tidak semakin menimbulkan banyak permasalahan bagi masyarakat.

C. Upaya Menghadapi Globalisasi

Globalisasi merupakan tantangan besar bagi setiap negara. Tidak mungkin suatu negara menutup diri dari negara lain siring dengan ketergantungannya terhadap bangsa lain. Oleh karena itu setiap bangsa harus mempunyai kemampuan untuk menempatkan diri dalam era globalisasi ini namun juga harus dapat mempertahankan kehidupan kebangsaannya.

Adanya globalisasi di seluruh dunia, memang tidak dapat dihentikan dan akan terus berlangsung. Namun, harus diimbangi dengan berbagai cara untuk menyikapinya. Upaya tersebut bukan hanya untuk menghadapi dampak negatifnya, namun juga upaya positif untuk menghadapi globalisasi. Demikian pula untuk bangsa Indonesia, harus dilakukan berbagai upaya supaya kehidupan kebangsaan tetap kokoh dan tidak hilang karena adanya globalisasi.

Sekarang mari kita mempelajari upaya-upaya yang harus dilakukan oleh bangsa Indonesia dalam menghadapi era globalisasi yang akan dijelaskan pada materi berikut.

1. Upaya Menghadapi Globalisasi IPTEK

Di era globalisasi seperti saat ini masyarakat memang dituntut untuk mengikuti perkembangan IPTEK agar tidak tertinggal dari negara lain serta tidak mudah terpengaruh informasi-informasi yang masuk dari luar. Namun, karena derasnya arus informasi yang masuk dari luar, maka salah satu upaya untuk menghadapinya adalah dengan menyaring informasi. Jadi harus disaring mana informasi yang baik dan bermanfaat dan informasi yang kurang baik bagi masyarakat. Selain itu diperlukan juga pengawasan dari semua pihak, sehingga informasi yang beredar di masyarakat tidak membawa dampak negatif terutama untuk kalangan remaja.

Untuk saat ini sudah banyak siswa Indonesia yang mampu bersaing di taraf internasional dalam bidang IPTEK. Ini membuktikan bahwa Indonesia tidak kalah dengan negara lain. Namun, masih banyak upaya-upaya lain yang harus dilakukan untuk menghadapi globalisasi dalam bidang IPTEK. Tahukan Anda apa saja upaya tersebut? Upaya yang dapat dilakukan antara lain:

  • Meningkatkan kualitas sumber daya manusia dalam hal penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi
  • Selalu berorientasi masa depan
  • Berkompetisi dalam kemajuan IPTEK
  • Meningkatkan penguasaan terhadap teknologi modern di berbagai bidang supaya tidak tertinggal dari negara lain

2. Upaya Menghadapi Globalisasi Budaya

Dalam globalisasi seharusnya masyarakat lebih selektif dalam memilih kebudayaan dari luar. Masyarakat harus mengambil kebudayaan luar yang sesuai dengan kebudayaan lokal. Kebudayaan lokal pun harus semakin diangkat sehingga tidak hilang akibat adanya globalisasi. Misalnya dengan mengadakan pameran atau pertunjukan seni di negara lain. Kebudayaan lokal harus tetap dilestarikan dengan cara menjaga tempat bersejarah, wisata budaya, wisata alam, maupun wisata yang berkaitan dengan adat istiadat daerah. Ada beberapa cara yang mungkin dapat dilakukan bersama agar globalisasi dalam bidang budaya di Indonesia tetap membawa pengaruh positif terhadap kebudayaan asli bangsa Indonesia. Adapun cara yang dapat dilakukan tersebut antara lain.

  • Menyaring setiap budaya asing yang masuk ke Indonesia untuk kemudian diadaptasi bersama
  • Mempromosikan kebudayaan asli Indonesia ke taraf internasional untuk menumbuhkan rasa cinta terhadap budaya sendiri
  • Menggunakan produk-produk asli Indonesia
  • Memperkuat persatuan dan kesatuan antar warga. Hal ini dikarenakan Indonesia terdiri dari beragam suku bangsa sehingga tetap bersatu untuk melindungi budaya bangsa Indonesia supaya tidak luntur/hilang
  • Mematenkan setiap budaya bangsa Indonesia serta mempublikasikannya supaya tidak diakui oleh negara lain dan menjadikan masyarakat Indonesia bangga memilikinya

3. Upaya Menghadapi Globalisasi Ekonomi

Pada dasarnya dalam menghadapi globalisasi, negara-negara di dunia terbagi menjadi dua pihak. Pihak pertama adalah negara-negara yang mendukung adanya globalisasi, pihak ini terdiri dari negara-negara maju yang memiliki perekonomian kuat. Sedangkan pihak lainnya adalah negara yang menolak adanya perdagangan bebas di dunia. Biasanya ini adalah negara yang memiliki sumber daya alam melimpah, namun sumber daya manusia terbatas.

Indonesia memberanikan diri untuk masuk ke dalam perdagangan bebas. Dengan menandatangani Asean Free Trade Area (AFTA) berarti Indonesia telah siap untuk ikut ambil bagian dalam perdagangan bebas. Namun, ada beberapa upaya yang harus dilakukan oleh bangsa Indonesia dalam menghadapi globalisasi dalam bidang ekonomi ini, antara lain.

  • Menyiapkan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten dalam menghadapi kompetisi globalisasi
  • Menyiapkan standarisasi dan sertifikasi bagi perusahaan atau lembaga pemerintah untuk membuktikan citra serta kualitas produk dalam negeri
  • Mendorong pengusaha-pengusaha lokal, khususnya pengusaha kecil dan menengah untuk berkompetisi secara sehat
  • Mendorong munculnya produk-produk kreatif dan inovatif dari masyarakat Indonesia

4. Upaya Menghadapi Globalisasi Transportasi

Globalisasi dalam bidang transportasi membawa pengaruh yang sangat besar terhadap kehidupan masyarakat. Alat transportasi yang modern dan cepat dalam membantu mobilitas manusia menjadi salah satu pertimbangan dalam pemilihan alat transportasi. Sehingga membuat alat transportasi tradisional menjadi tersisih karena kurang diminati.

Saat ini untuk menjangkau tempat yang jaraknya dekat saja masyarakat terkadang memilih memanfaatkan alat transportasi dibandingkan dengan berjalan kaki karena dianggap lebih praktis dan efisien. Lalu upaya apakah yang dapat kita lakukan untuk menjadikan globalisasi dalam bidang transportasi ini menjadi lebih tepat dan efisien? Mari kita perhatikan upaya-upaya tersebut di bawah ini.

  • Memanfaatkan alat transportasi secara tidak berlebihan untuk meminimalkan pencemaran lingkungan yang diakibatkan oleh kendaraan bermotor
  • Memanfaatkan alat transportasi sesuai jarak dan waktu yang akan ditempuh
  • Menjaga keberadaan transportasi lokal sebagai salah satu khasanah budaya bangsa Indonesia

5. Upaya Menghadapi Globalisasi Komunikasi

Komunikasi dalam era globalisasi seperti saat ini sangat besar manfaatnya bagi masyarakat untuk berinteraksi dengan orang lain. Misalnya saja dengan adanya handphone, internet serta media sosial yang dapat digunakan oleh masyarakat untuk berkomunikasi serta mengakses informasi dengan cepat dan mudah. Namun demikian, penggunaan alat komunikasi ini juga harus dilihat dari kebermanfaatannya. 

Upaya-upaya yang dapat dilakukan dalam menghadapi globalisasi komunikasi antara lain:

  • Memilih dan memanfaatkan alat komunikasi secara tepat dan bijaksana sesuai kebutuhan
  • Memanfaatkan alat komunikasi harus bertujuan untuk kemajuan misalnya untuk media pembelajaran, bukan justru disalahgunakan untuk hal-hal yang negatif
  • Memilih informasi yang tepat dan bijaksana agar tidak mudah terpengaruh oleh informasi yang salah

Post a Comment

To be published, comments must be reviewed by the administrator.

Previous Post Next Post