Produksi, Distribusi dan Konsumsi |
Produksi, Distribusi dan Konsumsi
Coba perhatikan beberapa pertanyaan di bawah ini :
- Apakah seluruh barang yang kita butuhkan berasal dan tersedia dari lingkungan sekitar kita?
- Bagaimanakah caranya untuk memenuhi kebutuhan apabila barang atau jasanya tidak berasal dari lingkungan sekitar kita?
Ketika mempelajari unit 1 dalam modul ini, anda akan menemukan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan di atas. Ketergantungan antarruang juga berdampak pada kegiatan ekonomi masyarakat sehari-hari seperti produksi, distribusi, konsumsi, pasar, harga, dan perdagangan internasional. Perhatikan pembahasan berikut ini:
1. Produksi
Setiap manusia pasti membutuhkan barang atau jasa dalam kehidupan sehari-harinya. Untuk memenuhi kebutuhannya tersebut, maka langkah pertama yang pasti dilakukan adalah melakukan kegiatan produksi. Produksi adalah kegiatan ekonomi yang bertujuan menciptakan serta menambah nilai guna suatu barang atau jasa.
Kegiatan produksi menjadi dasar dalam kegiatan ekonomi karena dalam kegiatan itu berbagai barang atau jasa yang dibutuhkan oleh banyak orang mulai diproduksi dan ditambah nilai gunanya.
Kegiatan produksi memiliki 4 faktor penting yaitu:
a. Sumber Daya Alam
Sumber Daya Alam merupakan faktor pertama dalam kegiatan produksi yang cukup penting. Oleh karena sudah tersedia, maka sudah menjadi tugas manusia untuk mengolah hasil alam tersebut agar bermanfaat bagi kehidupannya. Perbedaan wilayah antara yang satu dengan yang lain tentunya menyebabkan ada perbedaan hasil sumber daya alam.
Misalnya, daerah di sekitar pantai akan banyak menghasilkan sumber daya laut seperti ikan, udang, cumi, dan sebagainya. Sedangkan di daerah pegunungan atau dataran tinggi hasil sumber daya alamnya berupa buah-buahan, sayur-sayuran, teh, kopi, dan sebagainya.
b. Sumber Daya Manusia
Sumber Daya Manusia adalah faktor kedua dalam kegiatan produksi yang juga cukup penting. Segala sesuatu hal akan kurang bisa berjalan dengan baik jika tidak dengan dukungan tenaga manusia. Banyak mesin-mesin canggih yang diproduksi akan tetapi tidak akan bermanfaat jika tidak ada tenaga manusia yang mampu mengoperasikan mesin tersebut. Kualitas sumber daya manusia pun juga berbeda-beda. Hal ini nantinya akan menyebabkan persebaran sumber daya manusia dalam kegiatan ekonomi.
c. Modal
Modal merupakan faktor produksi berikutnya yang juga cukup berperan. Seperti kita tahu modal tidak hanya terbatas pada uang. Akan tetapi bisa berupa pengalaman, keberanian, kreativitas dan masih banyak yang lain. Modal bisa diperoleh secara mandiri atau dengan bantuan pihak lain. Indonesia misalnya, terkenal dengan sumber daya alam yang melimpah akan tetapi masih kekurangan sumber modal. Maka untuk melanjutkan proses produksinya Indonesia akan mendapatkan modal dari investor atau pihak lain baik yang berasal dari dalam negeri ataupun dari luar negeri.
d. Keahlian
Keahlian faktor ini merupakan faktor penunjang dalam kegiatan produksi. Tentunya setiap manusia akan memiliki tingkat dan jenis keahlian yang berbeda-beda antara satu dengan yang lainnya. Di dalam keahlian ini juga nantinya akan terlihat bagaimana seseorang dapat mengolah berbagai sumber daya dalam kegiatan produksi secara efektif dan efisien.
2. Distribusi
Pernahkah anda melihat truk atau kontainer di jalan raya? Kedua kendaraan tersebut erat kaitannya dengan kegiatan distribusi. Secara umum, kegiatan distribusi diartikan sebagai kegiatan menyalurkan barang dan jasa dari konsumen ke produsen.
Kegiatan distribusi terdiri atas 2 macam yaitu:
a. Distribusi Langsung
Distribusi Langsung yaitu kegiatan distribusi yang langsung mempertemukan produsen dan konsumen dalam penyerahan barang atau jasa beserta balas jasanya. Contohnya adalah pengusaha restoran yang langsung membeli bahan baku ikan segar ke petani tambak ikan.
b. Distribusi Tidak Langsung
Distribusi Tidak Langsung yaitu kegiatan distribusi yang memerlukan pihak ketiga dalam proses penyerahan barang atau jasa beserta balas jasanya. Contohnya adalah kita membeli bahan kebutuhan sehari-hari di pasar swalayan atau toko kelontong. Dalam hal ini pasar swalayan atau toko kelontong adalah pihak ketiga yang terlibat dalam kegiatan produksi.
3. Konsumsi
Anda tentunya pasti sudah paham apa itu kegiatan konsumsi. Kegiatan konsumsi adalah kegiatan menggunakan serta menghabiskan nilai guna barang atau jasa. Dalam kegiatan konsumsi ini tentunya setiap manusia akan memiliki perbedaan sesuai dengan apa yang dibutuhkan. Contohnya adalah seorang petani yang membutuhkan pupuk, benih, dan perlengkapan pertanian lainnya untuk menunjang pekerjaannya. Akan tetapi, dokter membutuhkan peralatan medis, obat-obatan, dan bahan kimia lainnya untuk menunjang pekerjaannya. Kondisi geografi s yang berbeda juga bisa menyebabkan perbedaan barang yang dikonsumsi oleh setiap orang. Contohnya adalah orang yang tinggal di daerah dataran tinggi akan memerlukan jaket tebal untuk melindungi tubuhnya dari suhu yang dingin. Akan tetapi, orang yang tinggal di dataran rendah tidak terlalu membutuhkan jaket untuk melindungi tubuhnya.
Dalam melakukan kegiatan konsumsi, seseorang akan dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain :
- Pendapatan
- Selera
- Harga barang lain
- Pertumbuhan penduduk
- Adat istiadat atau kebudayaan
4. Pasar
Ketika anda membutuhkan barang atau jasa dimanakah Anda akan membeli barang atau jasa tersebut?. Apakah di toko kelontong, minimarket, atau tempat lainnya? Secara sederhana tempat Anda melakukan transaksi pembelian barang tersebut dinamakan pasar. Banyak sekali yang mendefinisikan pasar sesuai dengan pendapatnya. Pasar bisa berarti tempat bertemunya penjual dengan pembeli atau bisa juga diartikan tempat terjadinya transaksi jual beli. Dalam arti yang lebih luas, pasar juga berarti sarana bagi perusahaan untuk menawarkan produknya ke konsumen dan memperoleh respon konsumen atas produk tersebut.
Berdasarkan sifatnya, pasar terdiri dari 2 macam, yaitu :
a. Pasar Konkret
Pasar Konkret adalah pasar tempat bertemunya penjual dan pembeli secara langsung. Contohnya minimarket, toko kelontong, dan lain sebagainya.
b. Pasar Abstrak
Pasar Abstrak adalah pasar yang terjadinya transaksi antara penjual dan pembeli tidak bertemu secara langsung. Contohnya adalah pasar modal.
Sedangkan di dalam perekonomian, terdapat 3 pasar utama yakni:
1) Pasar Barang atau Jasa, adalah pasar yang memperjualbelikan barang atau jasa dan konsumen akan mendapatkannya sesuai dengan kemampuan yang dimiliki. Contohnya minimarket, swalayan, toko kelontong, dan lain sebagainya.
2) Pasar Tenaga Kerja, adalah pasar yang merupakan tempat terjadinya permintaan atau penawaran tenaga kerja. Contoh dari pasar ini adalah bursa tenaga kerja.
3) Pasar Keuangan adalah pasar yang memperjualbelikan uang akan tetapi tidak secara fisik melainkan hak penggunaan uang. Contoh dari pasar ini adalah pasar modal.
5. Harga
Apa yang anda ketahui tentang harga? Kira-kira bagaimanakah harga itu bisa terbentuk? Di dalam pembahasan kali ini anda akan mengetahui apa itu harga dan perannya dalam perekonomian.
Harga adalah sejumlah nilai dalam hal ini uang yang dibutuhkan untuk mendapatkan sejumlah kombinasi barang beserta pelayanannya. Dalam suatu perekonomian, pembentukan harga akan dipengaruhi oleh beberapa hal diantaranya :
- Keinginan memperoleh laba maksimal
- Keinginan untuk mengembalikan nilai investasi
- Usaha untuk berkompetisi dengan pesaing di dalam pasar
- Mempertahankan atau memperbaiki market share (penguasaan pasar)
Seperti yang kita tahu pada umumnya, penetapan harga pasti akan berbeda di antara satu tempat dengan tempat yang lainnya meskipun barang atau jasa yang dibutuhkan sama. Tentunya banyak faktor yang menyebabkan perbedaan penetapan harga tersebut. Selain keempat faktor yang sudah disebutkan di atas, bisakah anda menambahkan kira-kira apa lagi yang mempengaruhi perbedaan penetapan harga?. Coba diskusikan dengan teman anda.