Rangkuman Tentang Teks Eksposisi

 
Rangkuman Tentang Teks Eksposisi


Rangkuman Tentang Teks Eksposisi

1. Ciri-ciri teks eksposisi

 Ciri-ciri teks eksposisi adalah sebagai berikut.

  • a. Penyampaian teksnya secara lugas.
  • b. Menggunakan bahasa yang baku.
  • c. Menjelaskan informasi-informasi pengetahuan.
  • d. Tidak memihak berarti tidak memaksakan kemauan dari penulis terhadap pembacanya.
  • e. Teks Eksposisi bersifat objektif dan netral.
  • f. Penjelasannya disertai data yang akurat.
  • g. Fakta digunakan sebagai alat konkritasi dan kontribusi.
  • h. Gaya informasi yang mengajak

2. Jenis teks eksposisi

  • a. Teks eksposisi analitik
    • Teks eksposisi analitik merupakan teks yang bertujuan untuk mengungkapkan suatu hal yang penting dan mengajak pembaca mendalami suatu permasalahan tertentu. Teks ini terdiri atas beberapa struktur yaitu mengungkapkan tesis atau pernyataan pendapat, mengungkapkan argumen-argumen, dan mengungkapkan simpulan (reiterasi) atau penegasan ulang pendapat.
  • b. Teks eksposisi hortatorik
    • Teks eksposisi hortatorik merupakan teks yang bertujuan untuk memaparkan dan memengaruhi pembaca bahwa suatu permasalahan seharusnya diselesaikan dengan cara demikian atau tidak demikian atau sesuatu harus atau tidak harus dilakukan. Teks ini terdiri atas beberapa struktur yaitu menggunakan tesis (pernyataan pendapat), mengungkapkan argumen-argumen, dan mengungkapkan rekomendasi atau anjuran (bagaimana seharusnya atau tidak seharusnya). 

3. Isi pokok teks eksposisi

  • Setiap teks eksposisi memiliki isi pokok. Isi pokok yang akan kita identifikasi yaitu isi yang berupa permasalahan, argumentasi, pengetahuan, dan rekomendasi yang terdapat dalam teks eksposisi yang dibaca atau didengar.

4. Pengembangan isi teks eksposisi

  • Pengembangan ini teks eksposisi harus memuat permasalahan, argumentasi, pengetahuan, dan rekomendasi.

5. Struktur teks eksposisi

  • Teks dimulai dengan tahap pernyataan pendapat atau tesis sebagai pengantar teks eksposisi yang berisi pernyataan pendapat yang didukung oleh argumen-argumen. 
  • Tahap selanjutnya adalah argumentasi-argumentasi yang mendukung pendapat untuk memperkuat atau menolak suatu pendapat, pendirian, atau gagasan. 
  • Tahap terakhir adalah penegasan ulang pendapat. Pada bagian ini diungkapkan kembali pendapat penulis agar lebih jelas lagi.

6. Ciri kebahasaan teks ekposisi

Pada umumnya ciri kebahasaan teks eksposisi adalah banyak menggunakan hal seperti berikut:

  • a. Pronomina, yaitu kata yang dipakai untuk mengganti orang atau benda, seperti saya, aku, kita, kami, dan mereka.
  • b. Jenis kata adverbia, yaitu kata yang memberikan keterangan pada verba (kata kerja), adjektiva (kata sifat),dan nomina (kata benda), misalnya sangat besar.
  • c. Nomina, yakni kelas kata yang dalam bahasa Indonesia ditandai oleh tidak dapat bergabung dengan kata tidak. Misalnya, kabut asap, kesehatan mereka.
  • d. Verba yaitu kata kerja yang menggambarkan proses atau perbuatan. Verba yang digunakan berupa verba aktif dan verba pasif. 
  • e. Adjektiva yaitu kata yang menerangkan kata benda dan dapat melekat pada kata sangat, sekali, paling, lebih.

7. Langkah-langkah mengkonstruksi teks eksposisi:

  • a. Menentukan topik
  • b. Menyusun kerangka
  • c. Mengembangkan kerangka menjadi teks eksposisi
  • d. Merevisi teks eksposisi yang telah disusun

Post a Comment

To be published, comments must be reviewed by the administrator.

Previous Post Next Post