Teks Negosiasi

 
Teks Negosiasi


Teks Negosiasi

a. Teks Negosiasi

Negosiasi adalah bentuk interaksi sosial yang berfungsi untuk mencapai kesepakatan di antara pihak-pihak yang mempunyai kepentingan yang berbeda. Menurut Kamus Besar Bahasa  Indonesia (KBBI), negosiasi adalah proses tawar-menawar dengan jalan berunding untuk memberi atau menerima guna mencapai kesepakatan bersama antara satu pihak dengan pihak lainnya.

Teks negosiasi juga bisa disebut sebagai teks yang di dalamnya berisi proses untuk mencapai suatu perjanjian atau kesepakatan antara kedua belah pihak untuk memenuhi kepuasan pihak yang bersangkutan dalam elemen tertentu seperti kerja sama dan kompetisi.

Untuk memperluas wawasan Anda, bacalah teks negosiasi berikut!

NEGOSIASI ANTARA PENJUAL DAN PEMBELI

 Siang itu di pasar Klewer, seperti biasa terjadi kegiatan jual beli. Anton yang sedang berekreasi ingin membelikan oleh- oleh untuk ibunya. Dia ingin membelikan kerudung. Terjadilah tawar menawar antara Anton dan Penjual kerudung.

Penjual : Selamat siang.

Anton : Selamat siang

Penjual : Mau beli apa Mas?

Anton : Ini mbak mau beli kerudung untuk ibu saya.

Penjual : Cari yang modelnya bagaimana, Mas?

Anton : Yang biasa saja Mbak. 

Penjual : Silakan Mas kesini

Sesampainya di dalam toko...

Penjual : Silakan Mas dipilih, banyak pilihannya.

Anton : Saya suka yang hijau Mbak, kalo dilihat segar.

Penjual : Iya Mas. Cocok kalo dipakai oleh ibu mas.

Anton : Ini berapa Mbak?

Penjual : Rp 50.000,00.

Anton : Wah, kok mahal Mbak? Rp 30.000,00 boleh tidak?

Penjual : Tidak boleh Mas, itu bahannya bagus soalnya.

Anton : Tidak bisa kurang Mbak?

Penjual : Rp 45.000,00 deh, Mas.

Anton : Rp 40.000,00 ya Mbak? Ini untuk oleh-oleh ibu saya.

Penjual : Benar-benar tidak boleh Mas. Nanti toko saya bisa bangkrut.

Anton : Ya sudah mbak Rp 45.000,00, saya ambil yang ini.

Penjual : Mau beli apa lagi Mas?

Anton : Itu saja mbak. Ini uangnya Mbak.

Penjual : Uangnya Rp 50.000,00 , kembali Rp 5.000,00. Terima kasih ya, mas.

Anton : Iya mbak, sama-sama.

Agar Anda penuh percaya diri melakukan diskusi, cobalah tuliskan dengan menggunakan kata-kata sendiri tentang pengertian teks negosiasi pada buku catatan Anda atau pada lembar kertas terpisah. Janganlah ragu-ragu dan jangan khawatir jika nantinya jawaban Anda belum sepenuhnya benar. Bagaimana? Sudah siap untuk menuliskannya bukan? Jika sudah, coba perhatikan, apakah jawaban Anda seperti berikut ini

Negosiasi adalah bentuk interaksi sosial yang berfungsi untuk mencapai kesepakatan di antara pihak-pihak yang mempunyai kepentingan yang berbeda.

b. Ciri-ciri Teks Negosiasi

Teks negosiasi memiliki karakter atau ciri-ciri yang membedakannya dengan jenis teks yang lain. Ciri-ciri teks negosiasi adalah sebagai berikut:

a) Bertujuan menentukan solusi dan menjadi sarana penyelesaian masalah bersama.

b) Menghasilkan kesepakatan atau perjanjian.

c) Menghasilkan penyelesaian yang saling menguntungkan kedua belah pihak.

d) Memprioritaskan atau menitikberatkan pada kepentingan bersama.

e) Memiliki tujuan praktis, yaitu sebagai media penghasil kesepakatan yang dapat diterima oleh pihak-pihak yang berkepentingan

c. Tujuan Teks Negosiasi

Adapun tujuan dilakukan negosiasi dalam hal bisnis, beberapa diantaranya untuk:

a) Mencapai kesepakatan yang memiliki kesamaan persepsi, saling pengertian, dan persetujuan.

b) Mencapai penyelesaian atau jalan keluar dari masalah yang dihadapi secara bersama.

c) Mencapai kondisi saling menguntungkan dan tidak ada yang dirugikan (win-win solution).

d. Tata Cara Negosiasi yang Baik

Agar proses negosiasi berlangsung dengan baik, berikut adalah tata cara negosiasi yang baik.

a) Kedua belah pihak harus memposisikan diri secara sama.

b) Kedua belas pihak harus saling menghargai.

c) Kedua belah pihak harus mengutamakan untuk mencari solusi terbaik.

d) Kedua belah pihak harus mau melihat persoalan dari sudut pandang yang berbeda.

e) Kedua belah pihak tidak boleh mengedepankan egonya masing-masing.

e. Pengajuan dalam Teks Negosiasi

Pengajuan dalam teks negosiasi adalah bagian pertanyaan yang mengawali atau membuka sebuah peristiwa negosiasi.

Contoh-contoh pengajuan dalam teks negosiasi:

1) Anto, bagaimana rencana Study Wisata ke Tanjung Bira, apakah semua temanmu setuju?”

2) Ada kerudung yang terbuat dari kain sulam tidak, Mbak?

3) Bisakah saya mengajukan permohonan kredit UKM?

4) Bu, saya mau beli gitar ini, berapa harganya?

5) Pak, bolehkah saya mengikuti studi wisata di sekolah?

f. Penawaran dalam Teks Negosiasi

Penawaran dalam teks negosiasi adalah bagian yang memberikan respon terhadap bagian pengajuan dalam sebuah peristiwa negosiasi.

Contoh-contoh penawaran dalam teks negosiasi:

1) Saya sudah berbicara dengan teman-teman Bu, cuma ada usulan studi wisatanya ke Pantai Marina aja Bu.

2) Tidak ada Dik, yang ada kerudung dari kain songket, sangat bagus dan harganya kompetitif, lho.

3) Bapak bisa mengajukan kredit UKM tetapi harus ada proposalnya yang lengkap ya.

4) Itu gitar antik, Nak…harganya lima ratus ribu rupiah.

5) Apa itu wajib, bagaimana kalau kita berwisata keluarga saja?

g. Persetujuan dalam Teks Negosiasi

Persetujuan dalam teks negosiasi adalah bagian menyatakan kesepakatan para pihak (kesepakatan bersama) dalam peristiwa negosiasi.

Contoh-contoh persetujuan dalam teks negosiasi:

1) Boleh saja, asal didukung oleh mayoritas siswa dan diizinkan oleh Kepala Sekolah.

2) Boleh Mbak, kerudung songket malah antik dan artistik, asal harganya tidak mahal.

3) Ini proposalnya Mbak, lengkap dengan fotokopi lampirannya.

4) Boleh Bu, untuk harga segitu rasanya tidak terlalu mahal.

5) Ya sudah, kalau memang itu wajib, ya kamu harus mengikuti kegiatan studi wisata tersebut.

Post a Comment

To be published, comments must be reviewed by the administrator.

Previous Post Next Post